Arab Saudi Bantah Warganya Ditangkap, Terkait Pembunuhan Khashoggi
Kedutaan Arab Saudi di Prancis menuntut otoritas Negeri Menara Eiffel untuk segera membebaskan seorang warga negaranya yang ditangkap. Pria itu dicurigai terlibat dalam pembunuhan jurnalis Arab Saudi Jamal Khashoggi pada 2018.
“Mengacu pada apa yang beredar di media tentang penangkapan seorang warga negara Saudi yang dicurigai dalam kasus Jamal Khashoggi, Kedutaan Besar Arab Saudi di Prancis ingin mengklarifikasi bahwa apa yang beredar tidak benar,” kata Kedutaan Arab Saudi di Prancis dalam sebuah pernyataan.
“Orang yang ditangkap tidak memiliki apa-apa. berkaitan dengan kasus yang bersangkutan,” lanjut mereka, disadur dari Al Arabiya, Rabu, 8 Desember 2021.
Kedutaan juga menyerukan pembebasan segera warganya yang ditahan.
“Kedutaan juga ingin mengonfirmasi bahwa pengadilan Arab Saudi telah mengeluarkan vonis terhadap semua orang yang terbukti berpartisipasi dalam kasus Jamal Khashoggi dan mereka saat ini menjalani hukuman yang diberikan,” ujar Kedutaan.
Sebelumnya, kepolisian Prancis menangkap seorang pria yang diduga merupakan anggota regu pembunuh jurnalis Arab Saudi, Jamal Khashoggi. Pria tersebut memiliki paspor bernama Khalid Alotaibi, nama yang sama dengan orang yang dicari Turki.
Penyelidik berusaha memastikan jika itu adalah benar dirinya. Ia ditahan polisi perbatasan berdasarkan surat perintah penangkapan yang dikeluarkan Turki saat akan naik pesawat ke Riyadh dari bandara Charles de Gaulle, Paris.
“Pemeriksaan masih berlangsung untuk memastikan identitasnya benar. Surat perintah penangkapan juga dikeluarkan untuk menangkapnya,” kata sumber AFP. [Red]
Sumber: Medcom
© Intermedia Corporation
Eksplorasi konten lain dari POLISI SELEBRITI
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
