seorang ibu-ibu diduga mengalami pelecehan seksual oleh NJ salah seorang perawat di RSUD Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi (RSUD Kota Bekasi). Peristiwa itu terjadi ruangan rumah sakit.
Adik ipar korban yakni Muhammad Ali Akbar mengatakan kejadian tersebut terjadi pada Selasa (21/12) lalu, dimulai ketika korban sedang menjaga anaknya di salah satu ruangan perawatan di RSUD Kota Bekasi. Anak korban ini mengalami sakit pembengkakan jantung.
Saat itu korban sendirian di ruang rawat inap itu. Ali tak menjelaskan siang atau malam kejadian itu berlangsung. Dia juga tak menjelaskan usia berapa anak kakak iparnya.
“Kemudian pelaku NJ ini keluar masuk ruangan, dengan membawa alat uap untuk anaknya korban dan tiba-tiba pelaku memperhatikan korban,” ucap Ali kepada awak media di Mapolresta Bekasi Kota, Jumat (24/12) Sore.
Ia melanjutkan, setelah itu tak berselang lama, kemudian handphone wanita itu ini diambil oleh NJ. Padahal pada saat itu wanita tersebut sedang memegang ponselnya. NJ juga memegang tangan wanita itu.
NJ langsung membuka galeri handphone korban dan mengucapkan “kamu cantik banget sih” kepada wanita itu.
“Lalu setelah mengucapkan hal tersebut, pelaku kemudian memegang F dan turut mengucapkan ‘saya belum nikah tolong saya carikan saya dong;,” kata dia.
Ali menyatakan, atas adanya kejadian tersebut, pihak keluarga langsung melaporkan hal itu ke Polres Metro Bekasi Kota dan membuat laporan polisi melalui nomor LP/3338/K /XII /SPKT/2021/Resto Bekasi Kota, per tanggal 22 Desember 2021.
“Kita sudah membuat laporan ke polisi,” ungkapnya.
Kasi Humas Polres Metro Bekasi Komisaris Erna Ruswing Andari menjelaskan, mengenai laporan yang bersangkutan pihaknya sudah menerima aduan korban dan kini juga tengah dilakukan proses penyelidikan lebih lanjut.
“Ya benar sudah dilaporkan dan sudah dalam penyelidikan,” ungkapnya saat dikonfirmasi wartawan melalui pesan singkat. [Red]
Sumber: Kumparan
© Intermedia Corporation