Ungkap Kasus Terkait Penemuan Korban Pembunuhan Penjual Gorengan, Ditreskrimum Polda Sumbar Gunakan Drone untuk Menyisir Lokasi
SUMBAR – Reskrim Polres Padang Pariaman bersama Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Sumbar turun langsung ke lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP) terkait penemuan jenazah seorang gadis penjual gorengan di kawasan kayu tanam, Padang Pariaman (12 – 9 – 2024) guna memperkuat barang bukti untuk mengungkap siapa pelaku pembunuhan.
Penyisiran dipimpin oleh Dirreskrimum Polda Sumbar, Kombes Pol Andry Kurniawan, serta Wadirreskrimum, AKBP Abdul Aziz. Mereka turut didampingi oleh tim Inafis dan K-9 dari Samapta Polda Sumbar.
“Penyisiran ini dilakukan di beberapa titik lokasi yang dianggap relevan dengan penemuan barang bukti, serta sepanjang area tempat korban berinisial NKS (18) dinyatakan hilang dan kemudian ditemukan tewas dalam kondisi terkubur,” ujarnya.
Ia juga menjelaskan bahwa penyisiran juga mencakup area di mana pakaian milik korban ditemukan beberapa waktu lalu kepada beberapa wartawan yang hadir di lokasi.
Langkah ini dilakukan untuk memperkuat bukti-bukti yang telah ada, guna mempercepat proses pengungkapan pelaku dan modus dari tindakan pelaku yang di anggap keji ini.
Tidak hanya menyisir via darat, Tim Drone dari Polres Padang Pariaman juga dikerahkan untuk melakukan pemantauan udara di sejumlah lokasi yang dianggap mencurigakan di sekitar TKP.
“Kami berkomitmen untuk mengusut tuntas kasus ini. Oleh karena itu, kami mengimbau kepada masyarakat agar tetap tenang, tidak menyebarkan informasi yang tidak benar atau hoaks. Jika ada informasi yang dianggap penting, kami akan buka nanti seterang terang nya jika semua sudah terkumpul bukti bukti di lapangan” ujar Kasi Humas Polres Padang Pariaman yang juga hadir di lokasi.
Kasus yang membuat gempar masyarakat di Sumbar ini menjadi perhatian masyarakat dengan harapan besar pelaku nya bisa segera ditemukan dan di tangkap oleh pihak kepolisian dan dari info masyarakat yang berhasil di kumpulkan media ini sudah ada mengarah ke seseorang namun pihak kepolisian juga tidak mau terburu buru sebelum semua nya terang benderang.
Eksplorasi konten lain dari POLISI SELEBRITI
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.